HIMAMPISTAIHA - Rabu, 18 Nopember 2024 pertemuan ke-15 mata kuliah Manajemen Pemasaran Pendidikan di Kelas MPI Semester 3 Program Studi Manajemen Pendidikan Islam (MPI) STAI Hasan Jufri Bawean menandai akhir dari perkuliahan selama satu semester sebelum kemudian Ujian Akhir Semester (UAS) minggu depan. Kegiatan ini dipimpin oleh dosen pengampu, Muwafiqus Shobri, M.Pd.I, yang memfasilitasi seluruh rangkaian acara refleksi dan review dengan pendekatan interaktif.
Untuk merangkum dan mengevaluasi hasil pembelajaran, kegiatan ini dirancang melibatkan diskusi terbuka, pengisian soal terkait materi yang telah dipelajari, serta survei kecakapan dosen dan evaluasi proses pembelajaran. Kegiatan refleksi ini bertujuan untuk melihat kembali capaian pembelajaran, mengevaluasi keberhasilan metode pengajaran, serta mengidentifikasi area perbaikan demi pembelajaran yang lebih efektif di masa mendatang.
Rangkaian kegiatan ini terbagi menjadi beberapa segmen penting:
- Diskusi Terbuka dan Refleksi: Dalam sesi ini, mahasiswa diajak untuk berbagi pengalaman, pandangan, dan tantangan yang dihadapi selama mengikuti mata kuliah ini. Muwafiq memberikan panduan kepada mahasiswa untuk mengeksplorasi sejauh mana pemahaman mereka terhadap materi yang telah disampaikan. Diskusi berlangsung interaktif, dengan mahasiswa saling bertukar pandangan tentang relevansi konsep pemasaran pendidikan terhadap praktik nyata. Beberapa mahasiswa mengapresiasi pendekatan praktis yang diterapkan oleh dosen, yang tidak hanya membahas teori tetapi juga studi kasus dan simulasi yang nyata.
- Review Materi Melalui 20 Soal Relevan: Untuk mengukur pemahaman secara objektif, mahasiswa diberikan 20 soal terkait materi yang telah dipelajari, mulai dari konsep dasar pemasaran hingga strategi pemasaran yang spesifik untuk institusi pendidikan. Soal-soal tersebut tidak hanya berfungsi sebagai alat evaluasi tetapi juga sebagai sarana refleksi bagi mahasiswa untuk memahami kekuatan dan kelemahan mereka dalam menguasai materi. Setelah mengerjakan soal, dosen memimpin pembahasan untuk memastikan setiap mahasiswa memahami jawaban yang benar dan kaitannya dengan praktik dunia nyata.
- Survei Kecakapan Dosen dan Evaluasi Pembelajaran: Pada sesi ini, mahasiswa memberikan penilaian terhadap kecakapan dosen, termasuk cara penyampaian materi, relevansi metode pengajaran, dan kemudahan dalam memahami konsep yang diajarkan. Survei ini dilakukan secara anonim untuk memastikan mahasiswa merasa bebas menyampaikan kritik dan saran. Banyak mahasiswa mengapresiasi kemampuan Dosen Pengampu dalam menciptakan suasana kelas yang kondusif untuk diskusi dan kolaborasi. Namun, beberapa mahasiswa mengusulkan agar lebih banyak penggunaan teknologi digital dalam simulasi pemasaran pendidikan, mengingat tren yang semakin berkembang di era modern.
- Pendapat Mahasiswa dan Refleksi Dosen: Salah satu mahasiswa, Mohammad Saddam menyampaikan pendapatnya, “Mata kuliah ini sangat membuka wawasan saya tentang pentingnya strategi pemasaran dalam dunia pendidikan. Pak Muwafiqus sangat sabar dalam menjelaskan materi, terutama saat kami mengalami kesulitan memahami konsep yang kompleks. Namun, saya berharap di masa mendatang ada lebih banyak simulasi berbasis teknologi agar kami lebih siap menghadapi tantangan di era digital.” Sementara itu, Dosen Pengampu memberikan refleksi terhadap kegiatan ini. Beliau menyampaikan, “Saya sangat mengapresiasi antusiasme mahasiswa selama perkuliahan berlangsung. Kritik dan saran yang disampaikan akan menjadi masukan berharga untuk meningkatkan kualitas pembelajaran. Saya berkomitmen untuk terus menghadirkan metode pengajaran yang relevan, interaktif, dan mendukung pengembangan kompetensi mahasiswa, terutama dalam memahami dinamika pemasaran di sektor pendidikan.”
Dari hasil survei dan diskusi, sebagian besar mahasiswa menyatakan kepuasan terhadap proses pembelajaran. Pendekatan yang digunakan dosen dianggap efektif, karena mampu menghubungkan teori dengan praktik yang relevan. Beberapa mahasiswa juga mengapresiasi bagaimana dosen memberikan perhatian terhadap kebutuhan individu dalam memahami materi, yang membuat suasana kelas terasa inklusif.
Namun, kegiatan ini juga mengungkap beberapa tantangan yang perlu diperhatikan. Beberapa mahasiswa menyarankan agar materi yang terkait dengan pemasaran digital diberikan penekanan lebih besar, mengingat pentingnya teknologi dalam strategi pemasaran modern.
Sebagai penutup, Dosen menyampaikan harapannya bahwa mahasiswa dapat mengaplikasikan ilmu yang telah dipelajari dalam konteks pekerjaan dan pengabdian masyarakat. “Saya percaya, dengan bekal ilmu yang telah kalian pelajari, kalian mampu menjadi agen perubahan dalam mengelola pemasaran pendidikan secara profesional dan inovatif,” ujarnya.
Kegiatan refleksi dan review ini tidak hanya menjadi penutup yang bermakna bagi perkuliahan semester ini tetapi juga menjadi momentum untuk perbaikan berkelanjutan. Dengan adanya masukan dari mahasiswa, mata kuliah ini diharapkan dapat terus berkembang dan memberikan dampak positif yang lebih besar di masa mendatang.
Acara ditutup dengan doa bersama dan ucapan terima kasih dari dosen kepada seluruh mahasiswa atas partisipasi aktif mereka selama satu semester. Dengan semangat kolaborasi ini, diharapkan Prodi Manajemen Pendidikan Islam terus menjadi wadah yang melahirkan lulusan yang kompeten dan berdaya saing di bidang pendidikan.